Pages

LAHAN KRITIS

Penyebaran Lahan Kritis di Kabupaten Tana Toraja hampir pada semua kawasan hutan baik hutan produksi maupun hutan lindung, Lahan Kritis terjadi pula pada lahan-lahan di luar kawasan hutan sehingga secara kumulatif akan berakibat pada semakin kritisnya kondisi Daerah Aliran Sungai (DAS). Luas lahan kritis (di dalam maupun di luar kawasan hutan) di Kabupaten Tana toraja sampai Tahun 2010 meliputi : kriteria sangat kritis 68.643 Ha, kritis mencapai 43.235 Ha, agak kritis seluas 16.707 Ha dan Tidak kritis seluas 79.919 Ha. lahan kritis tersebut sebagian besar tersebar di didalam kawasan hutan terutama pada Kawasan hutan Lindung yaitu seluas 43.885 Ha dengan tingkat kekritisan mulai dari Sangat Kritis (SK) sampai dengan Agak Kritis (AK), pada Kawasan hutan produksi terbatas lahan kritis seluas 13.115 Ha, sedangkan pada Areal penggunaan lain (APL) terdapat lahan kritis seluas 71.585 Ha dengan tingkat kekritisan Agak Kritis sampai Sangat Kritis. Sebagian besar lahan kritis yang ada di kabupaten Tana Toraja terdapat di Kecamatan Simbuang, Kecamatan Bonggakaradeng dan Kecamatan Masanda.